Devi Pattricia
IDXChannel - Ajang F1 Powerboat World Championship akan kembali digelar untuk kedua kalinya pada 2-3 Maret 2024 di Danau Toba, Sumatera Utara. Berkaca dari kesuksesan tahun lalu, ajang F1 Powerboat memberikan dampak yang sangat besar pada sektor ekonomi dan pariwisata di Kawasan Danau Toba.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menyatakan, dengan diadakannya kembali F1 Powerboat di Danau Toba diharapkan ada peningkatan wisatawan sekitar 20-25% dibandingkan tahun sebelumnya.
“Kami berharap tahun ini ada peningkatan 20-25% dan dari dampak ekonominya lebih besar karena nantinya kami akan lebih menonjolkan pada produk-produk ekonomi kreatif dan budaya,” kata Sandiaga Uno dalam Konferensi Pers F1 PowerBoat di Gedung Kemenko Marves, Jakarta Pusat, Rabu (7/2/2024).
Pada 2023, diperkirakan ada sebanyak 100 ribu wisatawan yang menonton langsung perhelatan F1 PowerBoat di Danau Toba. Dengan begitu, harapannya tahun ini angka tersebut mengalami kenaikan setidaknya menjadi 125 ribuan penonton.
Dalam upaya untuk memenuhi target tersebut, Sandiaga Uno pun menjelaskan bahwa pihak Kemenparekraf juga terus mendorong produk-produk ekonomi kreatif warga serta memberikan pelatihan khusus bagi para pelaku usaha ekonomi kreatif di sekitar kawasan Danau Toba.
“Kami akan mendorong produk kuliner, produk kriya, dan produk fashion dari Danau Toba. Ini sudah kami lakukan pelatihan di berbagai sentra ekonomi kreatif di sekitar Danau Toba,” jelasnya.
Sebagai informasi, ajang F1 PowerBoat 2024 ini akan diikuti oleh sembilan negara dengan 18 perwakilan pembalap. Oleh karenanya, ini menjadi sebuah peluang bagi Indonesia untuk mengenalkan sektor pariwisata melalui keindahan alam Danau Toba lebih luas lagi.
Bahkan pada 2023, dengan adanya siaran F1 PowerBoat melalui media digital pun dapat mendorong kunjungan dari wisatawan mancanegara untuk melihat langsung keindahan Danau Toba.
“Impresi dari tampilan Danau Toba dari media digitalnya ini ternyata mendorong peningkatan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara di Indonesia,” pungkasnya.
(YNA)
