Rizki Setyo Nugroho
Sebelum dihapus oleh Google, Moonton sudah terlebih dahulu menghapus gim tersebut dan meluncurkannya kembali dengan nama baru, yakni Mobile Legends: Bang Bang pada 9 November 2016.
Konflik antara Riot Games dengan Moonton bahkan masih berlanjut hingga saat ini. Beberapa waktu lalu, Riot kembali menggugat Moonton karena dianggap meniru desain karakter atau skin dari gim League of Legends.
Akuisisi ByteDance
Terlepas dari kontroversi gim Mobile Legends-nya, Moonton meraih kesuksesan dan popularitas sebagai pengembang gim. Hal ini membuat ByteDance, salah satu perusahaan teknologi terbesar di Cina, mengakuisisi Moonton melalui anak perusahaannya, Nuverse, seharga USD4 miliar atau sekitar Rp59,6 triliun pada 22 Maret 2021.
Proses akuisisi tersebut membuat Moonton berada di bawah naungan ByteDance. Justin Yuan dan Watson Xu Zhenhua pun menjadi CEO dari perusahaan pengembang gim tersebut hingga saat ini.
Itulah beberapa informasi mengenai siapa pemilik Moonton yang merupakan perusahaan besar di balik kesuksesan Mobile Legends: Bang Bang.
