sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Mendag Zulkifli Hasan Hadiri Munas HIPMI XVII di Solo

Foto editor Kontributor MPI
21/11/2022 12:13 WIB
Dalam sambutanya, Mendag Zulhas begitu ia disapa mengungkapkan bahwa tingkat inflasi di Indonesia relatif rendah diantara negara G20 yaitu sebesar 5,7 persen.
Musyawarah Nasional Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Munas HIPMI) XVII di Solo, Jawa Tengah, Senin (21/11/2022). 
Musyawarah Nasional Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Munas HIPMI) XVII di Solo, Jawa Tengah, Senin (21/11/2022). 
Musyawarah Nasional Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Munas HIPMI) XVII di Solo, Jawa Tengah, Senin (21/11/2022).  Musyawarah Nasional Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Munas HIPMI) XVII di Solo, Jawa Tengah, Senin (21/11/2022).  Musyawarah Nasional Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Munas HIPMI) XVII di Solo, Jawa Tengah, Senin (21/11/2022).  Musyawarah Nasional Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Munas HIPMI) XVII di Solo, Jawa Tengah, Senin (21/11/2022). 

IDXChannel - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (tengah) bersama dengan Menteri BUMN Erick Thohir (kanan) dan Ketua Umum Kadin Indonesia, Arsjad Rasjid menghadiri Musyawarah Nasional Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Munas HIPMI) XVII di Solo, Jawa Tengah, Senin (21/11/2022). 

Dalam sambutanya, Mendag Zulhas begitu ia disapa mengungkapkan bahwa tingkat inflasi di Indonesia relatif rendah diantara negara G20 yaitu sebesar 5,7 persen.

Mendag Zulhas juga mengatakan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia tumbuh sebesar 5,72 persen di Kuartal ketiga.  Neraca perdagangan Indonesia juga mengalami surplus 29 bulan berturut-turut. 

Mendag mengatakan pemerintah selalu mendukung UMKM untuk berkembang. Salah satunya dengan mendukung proram digitalisasi UMKM dan pasar rakyat. Kemendag bekerja sama dengan bank Indonesia memfasilitasi program sehat, inovatif, dan Aman Pakai (S.I.A.P) QRIS yang tengah berjalan di 217 pasar rakyat dan menjangkau 9,4 juta UMKM. 

Mendag pun berharap melalui Munas HIPMI XVII ini kolaborasi para wirausaha muda di Indonesia akan semakin erat.  Sehingga, kata Mendag, dapat mewujudkan ekonomi tangguh dan responsif dalam menghadapi dinamika global.

Foto : Kemendag 

Advertisement
Advertisement