sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Panglima TNI: Hentikan Laju Covid-19 di Boyolali, Semua Elemen Harus Kerja Keras

Foto editor Kontributor MPI
22/08/2021 07:14 WIB
Panglima TNI bersama rombongan langsung meninjau pelaksanaan serbuan vaksinasi dengan target 3.500 dosis dengan sasaran vaksinasi karyawan Pabrik.
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto melakukan peninjauan serbuan vaksinasi bagi masyarakat di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Minggu (22/8/2021).
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto melakukan peninjauan serbuan vaksinasi bagi masyarakat di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Minggu (22/8/2021).
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto melakukan peninjauan serbuan vaksinasi bagi masyarakat di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Minggu (22/8/2021). Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto melakukan peninjauan serbuan vaksinasi bagi masyarakat di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Minggu (22/8/2021). Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto melakukan peninjauan serbuan vaksinasi bagi masyarakat di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Minggu (22/8/2021). Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto melakukan peninjauan serbuan vaksinasi bagi masyarakat di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Minggu (22/8/2021).

IDXChannel - Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto bersama Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo dan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin melakukan peninjauan serbuan vaksinasi, mengecek kesigapan Babinsa, Babinpotmar, Babinpotdirga dan Bhabinkamtibmas menggunakan aplikasi Silacak dan Inarisk serta memberikan bantuan sosial (Bansos) bagi masyarakat Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Minggu (22/8/2021).

Panglima TNI bersama rombongan langsung meninjau pelaksanaan serbuan vaksinasi dengan target 3.500 dosis dengan sasaran vaksinasi karyawan Pabrik, masyarakat umum dan Ormas PC NU (Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama), dengan jumlah vaksinator 85 orang yang terdiri dari, 14 vaksinator TNI, 10 vaksinator Polri, 26 vaksinator Dinkes dan 35 Relawan Nakes. 

Panglima TNI juga menyampaikan kepada masyarakat yang sedang melaksanakan vaksin, walaupun sudah divaksin bukan berarti kebal terhadap virus covid-19, oleh karena itu harus tetap menjaga disiplin protokol kesehatan. Katanya.

Lebih lanjut Panglima TNI, Kapolri dan Menkes meninjau aplikatif dari aplikasi Inarisk dan Silacak yang diawaki oleh 4 Pilar yang bertugas sebagai petugas yang melakukan tracing dilapangan.

Foto : Dok Puspen TNI  

Advertisement
Advertisement