M.Ilham ChatamyIDX Channel - Hasil Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia memutuskan untuk mempertahankan suku bunga acuan BI Rate di level 5,75%. Bank Sentral juga menahan suku bunga Deposit Facility 5% dan suku bunga Lending Facility 6,50%. Dengan demikian, BI Rate bertahan di level 5,75% sejak Januari 2025 atau selama 4 bulan terakhir.
Bank Sentral juga mencermati ketidakpastian perekonomian global yang semakin tinggi, didorong kebijakan tarif resiprokal Pemerintah Amerika Serikat. Ditambah langkah retaliasi Pemerintah China yang meningkatkan fragmentasi ekonomi global dan menurunnya volume perdagangan dunia. Akibatnya, pertumbuhan ekonomi dunia pada tahun ini diprakirakan akan menurun dari 3,2% menjadi 2,9%.
Sementara itu, Otoritas Jasa Keuangan mencatat pada Februari 2025 kinerja intermediasi perbankan relatif stabil dengan profil risiko yang terjaga, dimana pertumbuhan kredit tetap double digit sebesar 10,30% YoY menjadi Rp7.825 triliun. Adapun dari jenis penggunaan kredit investasi tumbuh tertinggi, diikuti kredit konsumsi dan kredit modal kerja.
