IDXChannel - Wakil Menteri Keuangan, Anggito Abimanyu menuturkan, Presiden Prabowo Subianto menginginkan adanya langkah-langkah baru terkait Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), khususnya di sisi penerimaan negara. Untuk itu, setoran yang diterima harus lebih tinggi, sehingga mampu mencukupi kebutuhan belanja.
Menurutnya, kebijakan peningkatan penerimaan negara harus dilakukan tanpa mengganggu atau mendistorsi perekonomian. Anggito menambahkan, ruang untuk kebijakan tersebut bisa dilakukan, sejalan dengan pendapatan negara pada 2025 yang ditargetkan mencapai Rp3.005,1 triliun, didukung oleh penerimaan perpajakan sebesar Rp2.490,9 triliun dan penerimaan negara bukan pajak (PNBP) sebesar Rp513,6 triliun.