IDXChannel- Presiden Joko Widodo dalam Opening Ceremony KTT ASEAN Ke-43 di Jakarta Convention Center kembali menegaskan, pentingnya negara-negara anggota ASEAN untuk saling menjaga dan meningkatkan kerjasama di segala bidang, termasuk ekonomi. Sehingga, kawasan Asia Tenggara dengan kelebihan masing-masing yang dimiliki, bisa menjadi pusat pertumbuhan ekonomi dunia.
Dan salah satu sektor yang menjadi fokus Pemerintah adalah komoditas pertambangan, baik mineral dan batu bara. Bahkan, Wakil Ketua Umum Bidang Investasi Kadin Indonesia Tony Wenas dalam acara ASEAN Investment Forum Day 2 seperti dikutip media mengatakan, sektor pertambangan Indonesia merupakan yang paling unggul dibandingkan dengan negara lain di kawasan Asia Tenggara. Meski demikian, Tony yang juga menjabat sebagai Presiden Direktur PT Freeport Indonesia mengakui, Filipina, Vietnam dan Thailand juga memiliki sektor pertambangan yang juga bagus.
Sektor pertambangan di Tanah Air juga memiliki potensi besar untuk menarik investasi asing atau Foreign Direct Investment (FDI) dibandingkan negara lain di ASEAN. Hal ini dipicu sejumlah faktor, diantaranya kondisi politik yang relatif aman dalam 9 tahun terakhir, pertumbuhan ekonomi dan laju inflasi yang terkendali, serta program hilirisasi Pemerintah.