sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

15 Tahun Siaran di MNC Trijaya FM, Doudy Pamit dengan Rasa Bangga

Inspirator editor Tim IDXChannel
09/06/2021 09:01 WIB
Penyiar radio pernah jadi pekerjaan idola pada jamannya. Dengan kemampuan vokal yang baik, seorang penyiar radio mampu mempengaruhi pendengarnya.
15 Tahun Siaran di MNC Trijaya FM, Doudy Pamit dengan Rasa Bangga. (Foto: MNC Media)
15 Tahun Siaran di MNC Trijaya FM, Doudy Pamit dengan Rasa Bangga. (Foto: MNC Media)

“Ada rencana ke depan untuk mencoba peruntungan di bidang lain sebelum usia pensiun. Sekarang lagi tertarik ke ‘farm’, pengen punya perkebunan dan peternakan,” ujarnya. 

Selain itu, Doudy juga membagikan pengalaman paling berkesan selama jadi penyiar radio. Waktu itu ada WNI yang akan dihukum mati di Malaysia, di awal pemerintahan Presiden SBY. Doudy bergegas mewawancarai orang tua WNI dan menanyakan harapannya.

Orang tua WNI tersebut berpesan kepada Presiden SBY yang pada saat itu ingin melakukan kunjungan ke Malaysia, untuk menemui anaknya yang akan dihukum mati.

Saat itu tersiar kabar Presiden SBY sudah punya agenda lain. Namun, Mensesneg yang saat itu menjabat, Sudi Silalahi tiba-tiba mengabari Doudy karena mendengar wawancara yang dilakukannya dengan orang tua WNI yang akan dihukum mati. Sudi bilang sudah menyampaikan pesannya pada pak Presiden. Akhirnya hukuman matinya berhasil digagalkan.

Menurut Doudy, menjadi penyiar radio merupakan pengalaman yang sangat berkesan dan membanggakan. Sejak peristiwa itu, dirinya merasa walaupun skala radio tidak sebesar televisi, tapi punya dampak yang luar biasa signifikan.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement