Namun untungnya, Bank Indonesia menyediakan layanan penggantian uang rusak. Meskipun dengan syarat uang tersebut setidaknya harus tersisa 68 persen dari fisiknya, atau dua pertiga bagian dari fisik uang kertasnya.
Bank Indonesia membantu Samin untuk menghitung uang yang dapat terdeteksi dan memenuhi persyaratan 68 persen itu. Meskipun uangnya tidak sepenuhnya kembali, tetapi Samin tetap bersyukur sebab setidaknya hasil tabungannya tidak semuanya hilang sia-sia.
Melansir catatan Okezone (6/11), uang tabungan yang berhasil diselamatkan mencapai Rp20,2 juta, sekiranya separuh dari nilai tabungan pada celengan yang dimakan rayap.
Dari cerita Samin ini, masyarakat mendapatkan pelajaran terkait dua hal, yakni menabung dan cara menabung yang aman.
Samin membuktikan bahwa dengan niat dan tekad yang kuat, dia dan sang istri berhasil mengumpulkan uang senilai Rp100 juta dalam waktu yang cukup singkat, yakni 2,5 tahun saja. Setiap hari, rupanya Samin dan istri menyisihkan Rp200.000 untuk ditabung.