Perusahaan ini menjadi salah satu yang mendorong peningkatan kekayaan Jhony Saputra beberapa waktu belakangan ini. Dilihat dari prospektus perusahaan, emiten yang melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) sejak Agustus 2022 tersebut tercatat memiliki aset mencapai Rp2 triliun dengan pendapatan Rp1,30 triliun pada kuartal I/2022.
Hingga periode kuartal pertama 2022, Jhonlin Agro juga tercatat membukukan perolehan laba tahun berjalan senilai mencapai Rp80,27 miliar. Harga saham JARR yang beberapa kali menembus ARA tentunya turut menyokong penambahan kekayaan Jhony.
Jhony Saputra juga merupakan pemilik dari PT Araya Agro Lestari dan PT Citra Agro Raya sejak 2017 hingga sekarang. Kedua perusahaan ini merupakan pemegang saham pengendali dari Pradiksi Gunatama Tbk (PGUN) dengan persentase kepemilikan saham masing-masing sebesar 41% atau sebanyak 2.049.180.000 lembar saham. Jika digabungkan, keduanya memegang 82% saham PGUN per 30 September 2022.
Pradiksi Gunatama Tbk (PGUN) merupakan perusahaan yang bergerak di sektor perkebunan dan produsen kelapa sawit. Perusahaan ini diketahui telah melantai di BEI sejak 2020 lalu dan berhasil mengumpulkan dana segar mencapai Rp103,5 miliar saat IPO.
Dalam beberapa bulan terakhir, harga saham PGUN mengalami penguatan hingga mencapai 31,39%. Pada penutupan perdagangan Rabu (11/01/2023), harga saham PGUN berada di angka Rp980 per saham dengan kapitalisasi pasar mencapai Rp4,9 triliun. Dalam tiga bulan, kapitalisasi pasar PGUN mengalami kenaikan cukup signifikan. Kenaikan ini pun turut mengontraksi kekayaan pemegang sahamnya.