IDXChannel—Cerita perjalanan bisnis Nadzir Alimuddin adalah contoh kisah sukses penjual cendol. Pemuda yang mendirikan brand Dawet Kemayu ini bisa meraih penjualan tertinggi pada angka Rp1 miliar.
Meskipun pencapaian itu tercatat pada saat musim Ramadan, untuk bisnis minuman segar tradisional, Rp1 miliar adalah angka penjualan yang fantastis. Apalagi bisnis ini diawalinya dengan modal tak seberapa, yakni hanya Rp10 juta.
Cerita perjalanan bisnis Nadzir Alimuddin mendirikan Dawet Kemayu pernah disiarkan di kanal YouTube Medsos Biz. Pada konten berdurasi singkat itu, Nadzir mengaku perintisan Dawet Kemayu diawali dengan kegagalan usahanya yang terdahulu.
Nadzir sebelumnya pernah gagal berbisnis geprek saat pandemi COVID-19. Namun kemudian berupaya mencari rencana kedua untuk menopang hidupnya. Mulanya dia terpikir untuk berbisnis boba drink karena sedang tren.
Namun Nadzir tidak mau aji mumpung, juga tidak mau tergesa-gesa ikut nyemplung pada bisnis yang tiba-tiba ngetren. Dia dan timnya justru memilih es dawet atau es cendol. Pertimbangannya cukup sederhana.