sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Mantan TKI Bisnis Pengolahan Sabut Kelapa, Sukses Sampai Bisa Ekspor ke Mancanegara

Inspirator editor Kurnia Nadya
05/04/2023 13:55 WIB
Seorang mantan TKI berbisnis pengolahan sabut kelapa hingga berhasil ekspor ke mancanegara.
Mantan TKI Bisnis Pengolahan Sabut Kelapa, Sukses Sampai Bisa Ekspor ke Mancanegara. (Foto: Youtube/Seribu Mimpi)
Mantan TKI Bisnis Pengolahan Sabut Kelapa, Sukses Sampai Bisa Ekspor ke Mancanegara. (Foto: Youtube/Seribu Mimpi)

IDXChannel—Pria asal Kabupaten Purbalingga, Riko Saputra, berhasil memanfaatkan limbah sabut kelapa menjadi sebuah peluang bisnis yang menjanjikan dan memiliki permintaan pasar yang tinggi, bahkan di tingkat internasional.

Banyak orang menganggap sabut kelapa adalah sampah. Namun tak disangka, ternyata sabut kelapa bisa diolah menjadi cocofiber dan cocopeat yang punya berbagai manfaat diantaranya sebagai media tanam dalam usaha pembibitan (nursery).

Sebelum menekuni usahanya, Riko merupakan seorang TKI yang bekerja di salah satu pabrik di Jepang. Ia bekerja selama kurang lebih empat tahun di negara tersebut sampai akhirnya memutuskan untuk pulang dan membangun usaha. 

Awalnya Riko sempat mencari-cari usaha apa yang akan dijalaninya. Sampai ia mengetahui tentang usaha limbah sabut kelapa dari salah seorang eksportir cocofiber dan cocopeat. Melihat di daerah sekitarnya banyak limbah yang terbuang, akhirnya Riko mencoba memanfaatkannya untuk memulai usaha limbah sabut kelapanya tersebut.

“Cari-cari usaha, karena di daerah sekitar banyak limbah yang masih terbuang, jadinya kita alokasikan untuk usaha. Awal mula saya tahu dari orang yang kerja sama dengan orang Cilacap yang bikin cocofiber dan cocopeat yang ekspor ke China. Terus saya tertarik dan saya mulai kerja sama sampai sekarang ini,” kata Riko dilansir dari channel Youtube Seribu Mimpi (5/4).

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement