Pada 2004, Lion Air berhasil menduduki urutan kedua dari segi jumlah penumpang. Setelah Lion Air, Rusdi mengembangkan layanan aviasi lain seperti Lion Parcel.
Perkiraan jumlah kekayaan Rusdi Kirana dapat dilihat dari jumlah armada yang ia miliki. Pada 2021 saja, Lion Air menggelontorkan dana untuk Super Air Jet dan Flyindo Aviasi Nusantara sebesar Rp968 miliar.
Sebelumnya, pada 2011 Lion Air dilaporkan memborong 230 pesawat Boeing dengan harga US$22,4 miliar. Belanja pesawat itu terus berlangsung hingga bertahun-tahun setelahnya. Pada 2013, Rusdi membeli 234 pesawat Airbus A320 dengan harga US$100 juta/unit.
Lion Air kini memiliki 700 pesawat jenis ATR, Airbus, dan Boeing. Rute yang ditempuh Lion Air menghubungkan 36 kota di Indonesia. Pada rute luar negeri, penerbangan Lion Air mencapai Singapura, Penang, Kuala Lumpur, Ho Chi Minh, dan Seoul.
Pada 2012, Rusdi tercatat dalam daftar 40 orang terkaya di Indonesia. Pada 2019, harta kekayaan Rusi Kirana mencapai US$835 juta, atau setara dengan Rp11,3 triliun jika dikonversi dengan kurs di atas Rp14.000/dollar.