Ratih Ika Wijayanti
IDXChannel – Sosok pemilik hotel Shangri-La Jakarta kerap menarik perhatian publik. Pasalnya, hotel Shangri-La seringkali menjadi venue berbagai acara besar.
Shangri-La Jakarta merupakan salah satu hotel bintang lima di ibu kota yang memiliki fasilitas mewah. Selain di Jakarta, hotel Shangri-La juga ada di sejumlah kota besar di Indonesia dan juga di luar negeri.
Lantas, siapa sosok pemilik hotel Shangri-La Jakarta? IDXChannel mengulas informasinya sebagai berikut.
Sosok Pemilik Hotel Shangri-La Jakarta
Dilansir dari laman Forbes, hotel Shangri-La Jakarta merupakan hotel mewah milik salah satu orang terkaya di Malaysia yakni Kuok Hock Nien atau akrab disapa Robert Kuok. Pria berusia 97 tahun ini lahir di Johor Baru pada 6 Oktober 1923.
Saat ini, ia menjabat sebagai founder sekaligus chairman dari Shangri-La Hotels and Resorts yang merupakan sebuah waralaba hotel terbesar di berbagai negara, termasuk Indonesia. Ia dikenal sebagai konglomerat yang menjalankan ratusan unit bisnis. Berdasarkan data Forbes 2022, kekayaan Robert Kuok tercatat mencapai USD11,8 miliar atau setara dengan Rp176 triliun (kurs Rp14.490 per USD).
Robert Kuok mendirikan hotel Shangri-La pertamanya di Singapura pada 1971. Hotel Shangri-La pertama tersebut langsung mendapat anemo baik dari masyarakat hingga populer karena berada di lokasi yang sangat strategis.
Beberapa tahun kemudian, hotel Shangri-La kedua berhasil dibangun di Hong Kong pada 1977, tepatnya di tepi laut Tsim Sha Tsui East yang merupakan lahan reklamasi.
Robert Kuok juga memiliki sebuah konglomerasi bernama Kerry Group yang menaungi berbagai bidang bisnis seperti perhotelan, properti, hingga komoditas. Kesuksesan hotel Shangri-La pun turut mendongkrak keberhasilan Kerry Group hingga pada 1993 konglomerasi ini berhasil mengakuisisi 34,9% saham media South China Morning Post dari Murdoch's News Corporation.
Tidak hanya fokus pada bisnis perhotelan, Robert Kuok pun menjalankan bisnis di bidang lain seperti perkebunan tebu, penyulingan gula, hingga pengolahan minyak sawit. Bisnis pengolahan minyak sawit ini dijalankan melalui Wilmar International yang saat ini dipimpin oleh keponakan Kuok yakni Kuok Khoon Hong.
Di Wilmar International, Robert Kuok diketahui memiliki saham dengan nilai yang besar. Perusahaan yang dijalankan Robert kuok pun tercatat memiliki investasi di berbagai negara seperti Singapura, China, Fiji, Australia, termasuk Indonesia. Bahkan, Robert Kuok dikabarkan memiliki kendali atas 10 perusahaan pembotolan untuk produk minuman Coca-Cola di China serta mempunyai hak kepemilikan untuk Beijing World Trade Center.
Itulah ulasan mengenai sosok pemilik hotel Shangri-La yang memiliki kekayaan fantastis. Dengan berbagai bisnis yang dijalankannya di berbagai negara, tak heran Robert Kuok sukses menjadi salah satu orang terkaya di Malaysia.
