sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

5 Saham Logistik Murah untuk Berinvestasi Mudah

Market news editor Iqbal Widiarko
11/08/2023 21:15 WIB
Saham logistik murah dapat menambah wawasan menarik Anda terutama para investor pemula dalam menentukan pilihan investasi.
5 Saham Logistik Murah untuk Berinvestasi Mudah. (Foto: MNC Media)
5 Saham Logistik Murah untuk Berinvestasi Mudah. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Saham logistik murah dapat menambah wawasan menarik Anda terutama para investor pemula dalam menentukan pilihan investasi. Sebagai investor, Anda dapat mengetahui dari angka PBV saham tersebut. Apabila lebih dari 1, maka saham tersebut termasuk saham overvalue.

Sebaliknya, apabila kurang dari 1, maka saham tersebut termasuk saham undervalue. Dengan kata lain, semakin kecil nilai PBV, maka semakin murah harga saham tersebut. Umumnya, jika nilai PBV kurang dari 1, maka saham tersebut bisa dikatakan murah. Namun, jika PBV melebihi 1, maka harga saham tersebut terbilang mahal.

Dilansir dari berbagai sumber pada Jumat (11/8/2023), IDX Channel telah merangkum saham logistik murah, sebagai berikut.

Saham Logistik Murah

1. Dewata Freightinternational Tbk (DEAL)

DEAL bergerak di sektor logistik jasa pengurusan transportasi (Freight forwarding) yang meliputi kegiatan jasa trucking, ekspor/impor, pergudangan, perbaikan dan perawatan, container, pengangkutan alat-alat berat dan jasa pelabuhan kepabeanan.

Pada tanggal 28 Oktober 2018, DEAL memperoleh pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk melakukan Penawaran Umum Perdana Saham DEAL (IPO) kepada masyarakat dengan nilai nominal Rp100,- per saham dengan harga penawaran Rp150,- per saham disertai dengan Waran Seri I sebanyak 60.000.000 dengan harga pelaksanaan Rp187,- per saham. Berdasarkan kutipan RTI Business per tanggal 11 Agustus 2023, tercatat PBV dari perusahaan ini sebesar -1,23.

2. Batavia Prosperindo Trans Tbk (BPTR)

BPTR bergerak di sektor logistik jasa transportasi. Saat ini BPTR memiliki 6 wilayah pemasaran yakni di Bekasi, Semarang, Surabaya, Bandung, Medan dan Palembang. Pada tanggal 28 Juni 2018, BPTR memperoleh pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk melakukan Penawaran Umum Perdana Saham BPTR (IPO) kepada masyarakat dengan nilai nominal Rp100,- per saham dengan harga penawaran Rp100,- per saham.

Saham-saham tersebut dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tanggal 09 Juli 2018. Berdasarkan kutipan RTI Business per tanggal 11 Agustus 2023, tercatat PBV dari perusahaan ini sebesar 0,84.

3. Samudera Indonesia Tbk (SMDR)

SMDR bergerak di sektor logistik penyedia jasa shipping terintegrasi di Indonesia. Tidak hanya melayani transportasi laut dan segala kebutuhan yang menyertainya, SMDR juga melayani distribusi produk menggunakan transportasi darat. Samudera Indonesia Tbk didirikan pada tahun 1964 dan baru IPO pada tahun 1999.

Hingga 57 tahun lebih didirikan, nilai kapitalisasi pasar perusahaan ini diperkirakan lebih dari 8 triliun rupiah dan merupakan salah satu perusahaan dengan kapitalisasi pasar terbesar di bidang transportasi dan logistik. Berdasarkan kutipan RTI Business per tanggal 11 Agustus 2023, tercatat PBV dari perusahaan ini sebesar 0,84.

4. Steady Safe Tbk (SAFE)

SAFE bergerak di sektor logistik usaha pengangkutan, perbengkelan, perdagangan dan real estate. Saat ini kegiatan utama SAFE adalah bergerak di bidang pelayanan jasa transportasi, khususnya menjadi operator Bus Transjakarta di Jakarta. Pada tanggal 20 Juli 1994, SAFE memperoleh pernyataan efektif dari Bapepam-LK untuk melakukan Penawaran Umum Perdana Saham SAFE (IPO) kepada masyarakat dengan nilai nominal Rp1.000,- per saham dengan harga penawaran Rp3.600,- per saham.

Saham-saham tersebut dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tanggal 15 Agustus 1994. Berdasarkan kutipan RTI Business per tanggal 11 Agustus 2023, tercatat PBV dari perusahaan ini sebesar -2,61.

5. Armada Berjaya Trans Tbk (JAYA)

JAYA bergerak di sektor logistik angkutan bermotor untuk barang umum yang mencakup usaha pengangkutan barang dengan kendaraan bermotor dan dapat mengangkut lebih dari satu jenis barang, seperti angkutan dengan truk, pick-up dan kontainer. Saat ini, kegiatan usaha utama JAYA adalah bergerak di bidang usaha angkutan bermotor untuk barang umum dengan jumlah armada truk sebanyak 134 unit (mobil losbak, trailer, cdd box, blind van).

Pada tanggal 08 Februari 2019, JAYA memperoleh pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk melakukan Penawaran Umum Perdana Saham JAYA (IPO) kepada masyarakat sebanyak 150.000.000 saham baru dengan nilai nominal Rp100,- per saham dengan harga penawaran Rp288,- per saham disertai dengan Waran Seri I sebanyak 75.000.000 dengan harga pelaksanaan Rp680,- per saham. Saham dan waran tersebut dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tanggal 21 Februari 2019. Berdasarkan kutipan RTI Business per tanggal 11 Agustus 2023, tercatat PBV dari perusahaan ini sebesar 0,89.

Itulah informasi terkait saham logistik murah yang bisa menjadi pilihan menarik Anda untuk berinvestasi. Jangan lupa untuk selalu terus update berita terkini Anda seputar bisnis dan ekonomi hanya di IDX Channel.

Halaman : 1 2 3
Berita Terkait
Advertisement
Advertisement