3. PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN)
AMMN adalah perusahaan tambang yang memiliki konsesi di Nusa Tenggara Barat. Perusahaan ini juga melakukan kegiatan pemurnian emas di provinsi yang sama. Sebagian besar saham AMMN dimiliki oleh PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC).
Pada perdagangan Selasa ini, AMMN ditutup di harga Rp7.225 per saham, naik 2,85 dari harga pembukaan sebelumnya. Dalam enam bulan terakhir, harga sahamnya naik 56,72 persen. Namun secara year to date, harga sahamnya justru turun 14,75 persen.
4. PT Bumi Resources Mineral Tbk (BRMS)
BRMS memiliki beberapa konsesi pertambangan emas di sejumlah wilayah. Salah satu yang paling menjanjikan berada di Sulawesi Tengah dan Sulawesi Selatan, yakni Blok Poboya yang cadangan emasnya mencapai jutaan ons.
Pada 30 September, BRMS ditutup di harga Rp840 per saham. Sejak lima hari silam, harga BRMS sudah naik 24,44 persen. Dalam enam bulan terakhir, harga BRMS sudah naik 195,77 persen.
Namun sejak awal tahun, pertumbuhan harganya mencapai 108,96 persen.
5. PT Archi Indonesia Tbk (ARCI)
ARCI adalah perusahaan emas yang memproduksi emas murni. Tambang emas milik ARCI berada di Sulawesi Utara. Archi Indonesia adalah salah satu produsen emas terbesar di Indonesia, bahkan di Asia Tenggara.