IDXChannel—Apa saja 5 saham syariah yang terdaftar di BEI? Bursa Efek Indonesia memiliki indeks berisi saham-saham yang memenuhi kriteria tertentu, sesuai jenis indeksnya masing-masing.
Untuk kategori saham syariah, bursa meluncurkan tiga indeks syariah. Yakni Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI), Jakarta Islamic Index (JII), Jakarta Islamic Index 70 (JII70), IDX-MES BUMN 17, dam IDX Sharia Growth.
ISSI berisi seluruh saham syariah di bursa efek, sedangkan JII berisi 30 saham syariah paling likuid di bursa. Indeks JII70 berisi 70 saham syariah paling likuid, IDX-MES BUMN 17 berisi saham syariah BUMN, dan IDX Sharia Growth berisi 30 saham dengan tren pertumbuhan laba.
Indeks saham dapat digunakan untuk mengukur kinerja saham dalam kategori yang sama. Sebab konstituen atau penghuni indeks akan dievaluasi sesuai kriteria indeks masing-masing. Umumnya, kriteria yang harus terpenuhi adalah likuiditas dan pertumbuhan laba.
Pada artikel ini, IDXChannel akan mengulas 5 saham syariah yang tercatat dalam indeks JII, yakni indeks yang memasukkan 30 saham syariah dengan likuiditas tertinggi dan rata-rata kapitalisasi pasar tertinggi.
5 Saham Syariah yang Terdaftar di BEI, Konstituen Indeks JII
1. PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS)
Bank Syariah Indonesia adalah bank hasil merger antara PT Bank BRIsyariah Tbk, PT Bank Syariah Mandiri, dan PT Bank BNI Syariah. Bank Mandiri memiliki 50,83 persen saham di BRIS, disusul Bank BNI 24,85 persen, dan Bank BRI 17,25 persen.
Hasil mergernya diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada 1 Februari 2021. BRIS menjalankan kegiatan usaha utama layanan perbankan syariah. Saat ini kapitalisasi pasar BRIS mencapai Rp116,45 triliun dengan harga pasar terakhir Rp2.550 per saham.