Saat ini terdapat sejumlah proyek yang sedang digarap oleh perseroan antara lain, Arumaya Residence, Thamrin Nine, Dharmawangsa Tower, Jalan Tol Probolinggo - Banyuwangi, Pelebaran Ruas Tol Tangerang - Merak, AMMAN Sumbawa, BDX Data Centre Jakarta, Pelabuhan Patimban Fase II Jawa Barat dan lainnya.
“Strategi kami harus tetap kejar progres pekerjaan yang sudah berjalan dan mengeksekusi proyek,” imbuh Idot.
Sebagai informasi, ACST membukukan rugi bersih sebesar Rp29,86 miliar hingga kuartal I 2023. Angka itu naik 19,36% dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp25,01 miliar.
Sementara itu, pendapatan ACST per Maret 2023 tercatat tumbuh 24,21% menjadi Rp360,35 miliar, dari sebelumnya sebesar Rp290,11 miliar. Berdasarkan segmennya, pendapatan konstruksi tercatat sebesar Rp328,12 miliar, segmen jasa penunjang konstruksi mencatatkan pendapatan sebesar Rp28,02 miliar dan segmen perdagangan mencatatkan pendapatan sebesar Rp14,80 miliar.
(DES)