sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Astra Agro (AALI) Raih Laba Bersih Rp224,71 Miliar di Kuartal I-2023, Turun 53,5 Persen

Market news editor Cahyat Supriatna/Kontri
19/04/2023 16:15 WIB
PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) mencatat raihan laba bersih sebesar Rp224,71 miliar di kuartal I-2023. Raihan ini turun 53,51 persen.
Astra Agro (AALI) Raih Laba Bersih Rp224,71 Miliar di Kuartal I-2023, Turun 53,5 Persen (FOTO: MNC Media)
Astra Agro (AALI) Raih Laba Bersih Rp224,71 Miliar di Kuartal I-2023, Turun 53,5 Persen (FOTO: MNC Media)

IDXChannel - PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) mencatat raihan laba bersih sebesar Rp224,71 miliar di kuartal I-2023. Raihan ini turun 53,51 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya yakni sebesar Rp483,45 miliar.

Berdasarkan laporan keuangan, pendapatan bersih AALI per Maret 2023 juga turun sebesar 27,65 persen menjadi Rp4,76 triliun, dari sebelumnya sebesar Rp6,58 triliun. Produk minyak sawit mentah dan turunannya mencatatkan pendapatan sebesar Rp4,35 triliun. Kemudian, pendapatan dari produk inti sawit dan turunannya tercatat sebesar Rp399,58 miliar, serta pendapatan lainnya sebesar Rp4,30 miliar.

Sementara itu, berdasarkan segmen geografisnya, pendapatan di wilayah Sumatera mendominasi dengan kontribusi sebesar Rp2,29 triliun, wilayah Sulawesi mencatatkan pendapatan sebesar Rp2,63 triliun, dan Kalimantan sebesar Rp2,04 triliun. Sedangkan, pendapatan kantor pusat dan lainnya tercatat sebesar Rp2,89 juta. Adapun, perseroan mencatatkan eliminasi pendapatan sebesar Rp2,22 triliun.

Dari sisi pengeluaran, beban pokok pendapatan AALI susut menjadi Rp4,25 triliun, dari sebelumnya sebesar Rp5,58 triliun. Kemudian. beban umum dan administrasi tercatat sebesar Rp201,31 miliar, serta beban penjualan sebesar Rp146,18 miliar.

Di sisi lain, total nilai aset AALI per Maret 2023 tumbuh tipis 0,47 persen menjadi Rp29,38 triliun, dari posisi akhir Desember 2022 yang sebesar Rp29,24 triliun. Adapun, liabilitas perseroan tercatat sebesar Rp6,90 triliun, dan ekuitas sebesar Rp22,48 triliun.

Tahun 2023 ini, perseroan menyiapkan belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar Rp1,5 triliun-Rp1,7 triliun. Adapun, sebagian besar capex dialokasikan untuk perawatan tanaman belum menghasilkan, sementara sisanya digunakan untuk perawatan infrastruktur dan maintenance alat mesin.  (RRD)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement