Taufan Sukma/IDX Channel
IDXChannel - Upaya pemerintah untuk meningkatkan penggunaan kendaraan listrik sebagai langkah pemanfaatan energi baru terbarukan (EBT) sekaligus menekan konsumsi bahan bakar minyak (BBM) seketika mendorong para pelaku usaha Tanah Air untuk berbondong-bondong masuk ke bisnis kendaraan listrik.
Salah satunya adalah PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR) yang melalui anak usahanya, PT VKTR Teknologi Mobilitas (VKTR), mengembangkan bus listrik untuk transportasi publik. Awal tahun ini saja, misalnya, VKTR telah memproduksi 30 unit bus listrik BYD-VKTR yang telah beroperasi sebagai armada TransJakarta.
Keseriusan BNBR dalam mengembangkan bisnis VKTR pun diwujudkan dengan mempersiapkannya untuk dapat segera meraup pendanaan dari pasar modal lewat skema penawaran umum perdana saham (Initial Public Offering/IPO). Sedianya, proses IPO direncanakan dapat terealisasi pada akhir tahun 2021 ini.
"Langkah (mendorong VKTR untuk IPO) ini sejalan dengan rencana kami untuk semakin berfokus pada bisnis berkelanjutan. Melalui VKTR, BNBR akan semakin fokus dalam proyek elektrifikasi transportasi dengan mengembangkan bus-bus listrik untuk sarana transportasi publik," ujar Direktur Utama BNBR, Anindya N. Bakrie, dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) perusahaan, Kamis (21/7/2022).
Menurut Anindya, saat ini VKTR terus memaksimalkan potensi kerja sama dengan berbagai pihak, sebagai salah satu strategi BNBR untuk turut berperan dalam pengembangan ekosistem industri elektrifikasi yang lengkap dan kuat di Indonesia, sejak dari hulu hingga hilirnya.
