IDXChannel - PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) melalui anak usahanya, Star Energy Geothermal, merampungkan proyek retrofit pada Unit 4, 5, dan 6 Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Salak.
Proyek retrofit ini berhasil menambah kapasitas terpasang total sebesar 7,7 megawatt (MW), melampaui ekspektasi awal sebesar 7,2 MW. Adapun total investasi untuk proyek retrofit ini mencapai USD22,5 juta.
Direktur Utama Barito Renewables, Hendra Soetjipto Tan mengatakan, penyelesaian proyek retrofit Salak merupakan bagian dari komitmen kami untuk terus meningkatkan kinerja aset, efisiensi operasi, dan keberlanjutan jangka panjang. Hal ini didorong oleh kinerja dari seluruh tim yang solid, sehingga mampu merealisasikan target.
“Inisiatif penambahan kapasitas ini juga sejalan dengan strategi perusahaan dalam memperkuat kontribusi terhadap transisi energi bersih nasional,” kata Hendra melalui keterangan resmi, Senin (6/10/2025).
Selesainya proyek retrofit ini membawa total kapasitas terpasang Star Energy Geothermal kini mencapai 910,3 MW. Selain pembangkit panas bumi, anak usaha Barito Renewables lainnya, Barito Wind juga mengoperasikan pembangkit listrik tenaga angin melalui PLTB Sidrap 1 dengan kapasitas terpasang sebesar 78,75 MW di Sulawesi yang telah diakuisisi tahun lalu.