Rahmat Fiansyah
IDXChannel - PT Budi Starch & Sweetener Tbk (BUDI) memutuskan pembagian dividen interim kepada pemegang saham pada akhir tahun. Total nilai dividen interim tersebut mencapai Rp31,4 miliar.
Penetapan dividen interim tersebut mengacu pada hasil Keputusan Sirkuler Direksi dan Komisaris yang ditandatangani pada 11 November 2025.
"Perseroan akan membagikan dividen interim untuk tahun buku 2025 kepada pemegang saham sebesar Rp31,4 miliar atau sebesar Rp7 per saham," kata Wakil Presiden Direktur BUDI, Sudarmo Tasmin melalui keterbukaan informasi, Rabu (12/11/2025).
Keputusan dividen interim itu berdasarkan laporan keuangan BUDI hingga kuartal III-2025 di mana perseroan membukukan laba bersih Rp78 miliar. Saat ini, posisi saldo laba BUDI mencapai Rp646,6 miliar, sedangkan ekuitas tercatat Rp1,69 triliun.
Hingga siang ini, saham BUDI bergerak menguat Rp6 atau 2,7 persen ke Rp228. Dengan asumsi harga saat ini, maka imbal hasil (yield) atas dividen interim itu sekitar 3,07 persen.
Berdasarkan catatan IDX Channel, nominal dividen interim yang diberikan produsen tepung tapioka pada akhir 2025 ini menjadi terbesar dalam tiga tahun terakhir. Pada 2024 dan 2023, dividen interim yang dibagikan masing-masing sebesar Rp6 dan Rp5 per saham.
Berikut jadwal pencairan dividen interim BUDI:
1. Cum Dividen di Pasar Reguler dan Negosiasi : 20 November 2025
2. Ex Dividen di Pasar Reguler dan Negosiasi : 21 November 2025
3. Cum Dividen di Pasar Tunai : 24 November 2025
4. Ex Dividen di Pasar Tunai : 25 November 2025
5. Pembayaran Dividen : 11 Desember 2025
(Rahmat Fiansyah)
