Kurs yen melemah lebih dari satu persen lawan green back. Pelemahan mata uang Jepang itu merespons sinyal Bank of Japan yang tidak akan terburu-buru menaikkan suku bunga acuan.
Sementara itu, pelaku pasar juga menyoroti data ekonomi AS di mana baru-baru ini penjualan rumah baru di Agustus 2024 turun meski suku bunga KPR terus turun 8 minggu berturut-turut, yang memberikan sinyal munculnya permintaan akan rumah baru.
Kepala Ekonom Zillow Skylar Olsen menyebut, pasar mengantisipasi penurunan suku bunga KPR imbas pemangkasan suku bunga Fed.
"Suku bunga KPR tidak akan turun terlalu jauh karena telah diantisipasi oleh mereka (pasar)," katanya kepada Bloomberg, Kamis.
Setelah People Bank of China merilis kebijakan yang mengejutkan pasar, China dilaporkan akan mengeluarkan stimulus fiskal dalam beberapa hari ke depan menyusul kabar anggota Politbiro pimpinan Presiden Xi Jinping menggelar rapat pada akhir pekan ini.