Saham Nvidia merosot 6,9 persen, menjadi yang terburuk di indeks Dow dan termasuk yang terburuk di S&P 500.
Perusahaan semikonduktor ini mengumumkan pada Selasa malam bahwa pihaknya diperkirakan mencatat beban hingga USD5,5 miliar pada kuartal pertama karena pemerintah AS mewajibkan izin ekspor untuk chip H20 ke China dan negara-negara dalam kategori "D:5".
UBS Securities menyebut bahwa Rusia dan negara-negara yang terkena embargo senjata AS termasuk dalam kelompok D:5. Morgan Stanley menyatakan pembatasan ekspor dari pemerintah AS ini bisa sangat mengganggu keuangan Nvidia.
Di sisi lain, Advanced Micro Devices (AMD) menyatakan, ketentuan izin ekspor baru juga berlaku bagi produk MI308 miliknya dan dapat menyebabkan beban hingga USD800 juta. Saham AMD merosot 7,4 persen.
Saham-saham teknologi besar lainnya ikut melemah, termasuk Apple, Amazon.com, dan Microsoft di indeks Dow, serta Tesla, Meta Platforms, dan Alphabet yang juga ditutup lebih rendah.