IDXChannel – Pada akhir perdagangan Kamis (3/10), Bursa Australia terkoreksi dalam lebih dari 2 persen atau kehilangan nilai sebesar A$44 miliar dipicu kebijakan Donald Trump melakukan pengenaan tarif impor tambahan terhadap produk Eropa.
Hal tersebut juga ditambah dengan melemahnya data ekonomi Amerika Serikat yang meningkatkan kkehawatiran terkait pelambatan ekonomi global.
Jika dilirik lebih dalam, indeks S&P/ASX 200 ditutup turun 2,2 persen atau 146,9 poin ke level 6493 atau level terendah dalam kurun waktu sebulan.
Amerika Serikat sebelumnya menyebutkab akan mengenakan tarif impor barang Eropa senilai USD7,5 miliar yang mengancam meluasnya perang dagang terutama dengan negara-negara di Eropa, usai AS dan China masih dalam negosiasi.
Sementara itu, aksi jual melanda bursa Australia dimana hanya saham-saham perusahaan emas yang bisa selamat karena investor memburu safe heaven.
Tercatat hanya 15 dari 200 saham yang berada di posisi positif di akhir perdagangan dimana penurunan saham keuangan mendominasi. (*)