sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Dana Asing Kabur Rp5 Triliun di Oktober, Awan Gelap Bayangi IHSG

Market news editor Maulina Ulfa - Riset
27/10/2023 12:54 WIB
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tengah terkena tekanan jual seiring investor asing keluar dari pasar saham dalam negeri.
Dana Asing Kabur Rp5 Triliun di Oktober, Awan Gelap Bayangi IHSG. (Foto: Freepik)
Dana Asing Kabur Rp5 Triliun di Oktober, Awan Gelap Bayangi IHSG. (Foto: Freepik)

Dua pekan ini, pasar saham global tengah tertekan karena penguatan Imbal hasil (yield) obligasi Treasury AS bertenor 10-tahun yang berada di level tertinggi sejak 2007.

Pada perdagangan Jumat (27/10) yield obligasi Amerika Seikat (AS) sudah turun di bawah 4,9 persen dan gagal mempertahankan ambang batas psikologis sebesar 5 persen dari awal minggu ini karena investor sedang mencerna data terkini.

Data terbaru juga menunjukkan bahwa PDB AS tumbuh jauh lebih besar dari perkiraan di satu sisi memperkuat pandangan bahwa perekonomian AS masih kuat.

Namun, di sisi lain, hal ini mengindikasikan bahwa suku bunga perlu tetap lebih tinggi untuk jangka waktu yang lebih lama, sehingga membatasi permintaan terhadap instrumen Treasury AS.  

Harapan ini sejalan dengan pidato terakhir Powell, ketua bank sentral AS, The Federal Reserve (The Fed) pada pekan lalu yang mengisyaratkan suku bunga acuan masih akan naik di masa depan.

Spekulasi para pembeli obligasi juga berkembang bahwa imbal hasil obligasi Treasury 10-tahun kemungkinan tidak akan bertahan mendekati level 5 persen untuk jangka waktu yang lama. (ADF)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement