Perseroan melalui aksi Penawaran Umum Perdana Saham (IPO), menawarkan 939.779.100, dan menyatakan telah berhasil menghimpun dana sebesar Rp338,32 miliar.
Founder dan Group CEO VTNY Jun Waide mengatakan saham perseroan mengalami oversubscribe atau kelebihan pemesanan hingga 12,58 kali dari pooling penjatahan terpusat. Dirinya mengharapkan realisasi IPO dapat semakin mendukung pendanaan perusahaan di tengah situasi ekonomi global yang menantang.
"Kami menerima antusiasme yang luar biasa dari para investor, pengguna, dan masyarakat yang telah turut ambil bagian dalam perjalanan kami," kata Jun di Jakarta, Kamis (15/12/2022).
Sebagai catatan, hasil dana IPO perseroan akan digunakan untuk penambahan modal kerja untuk PT VENTENY Matahari Indonesia (VMI) yang kemudian akan disalurkan kepada mitra P2P Lending (Peer-to-Peer) sebesar 42%, pengembangan bisnis meliputi pengembangan employee super-app, produk dan layanan, serta memperluas wilayah pemasaran sebesar 30%, serta sisanya untuk modal kerja group sebesar 28%.
(DES)