Rahmat Fiansyah
IDXChannel - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI (BBRI) bakal mencairkan dividen final pada akhir bulan depan. Sisa dividen dari laba bersih 2024 tersebut mencapai Rp208,4 per saham.
Dengan dividen final tersebut, maka total dividen BBRI untuk tahun buku 2024 mencapai Rp343,4 per saham, sudah termasuk dividen interim Rp135 yang dicairkan pada awal tahun. Jumlah tersebut setara Rp51,73 triliun atau 87 persen dari laba tahun lalu yang sebesar Rp60,15 triliun.
Corporate Secretary BRI, Agustya Hendi Bernadi menilai, pembagian dividen jumbo tersebut merupakan bentuk apresiasi perseroan kepada para pemegang saham. Dia juga memastikan, dividen tersebut tidak akan mengganggu kondisi keuangan BRI, termasuk modal untuk menyalurkan kredit.
"Perseroan dalam memperhitungkan pembayaran dividen telah mempertimbangkan berbagai aspek, salah satunya adalah struktur modal perseroan yang kuat dan likuiditas yang cukup untuk ekspansi bisnis dan mitigasi risiko pengelolaan bank, termasuk CAR (Capital Adequacy Ratio) perseroan yang diproyeksikan terjaga di atas 19 persen dalam jangka panjang," katanya dikutip Kamis (27/3/2025).
Keputusan pembagian dividen tersebut diambil dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang digelar Senin (24/3/2025). Selain itu, manajemen BRI juga telah menjadwalkan pencairan dividen final. Berikut jadwal lengkapnya:
1. Cum Dividen di Pasar Reguler dan Negosiasi : 10 April 2025
2. Ex Dividen di Pasar Reguler dan Negosiasi : 11 April 2025
3. Cum Dividen di Pasar Tunai : 14 April 2025
4. Ex Dividen di Pasar Tunai : 15 April 2025
5. Pembayaran Dividen : 23 April 2025
(Rahmat Fiansyah)
