Untuk 2025, GOLF merencanakan penggunaan dana IPO sekitar Rp323 miliar, terutama untuk belanja modal yang mendukung Pembangunan ekosistem golf yang terintegrasi, termasuk pembangunan 6-star Luxury Boutique Hotel, The Links Golf Villa cluster 2, commercial area, renovasi clubhouse dan driving range, dan fasilitas ikonik seperti danau dan wedding venue.
“Semua proyek kami dipilih secara selektif untuk mendukung pengalaman bermain golf yang menyeluruh, menyasar segmen wisatawan domestik maupun internasional yang mencari destinasi golf berkualitas tinggi,” ujar dia.
Darma menyampaikan, dengan portofolio lapangan golf di lokasi premium, dukungan properti yang terintegrasi, serta visi jangka panjang untuk menjadi destinasi golf tourism terkemuka di Indonesia, GOLF berada dalam posisi strategis untuk menangkap peluang pertumbuhan di sektor rekreasi dan pariwisata premium.
"Ke depan, perseroan akan terus memperkuat fondasi operasional, mendorong monetisasi aset yang berkelanjutan, serta mengembangkan pengalaman golf yang mampu menarik lebih banyak wisatawan domestik maupun internasional," katanya.
Melalui sinergi antara ekspansi fasilitas, ujar Darma, manajemen aset yang disiplin, dan fokus pada kualitas layanan, GOLF optimistis dapat menciptakan nilai jangka panjang bagi seluruh pemegang saham dan pemangku kepentingan.
(Dhera Arizona)