“Menurut perseroan harga saham (saat ini) tidak mencerminkan kondisi nilai, kinerja, dan fundamental perusahaan yang sebenarnya, antara lain dengan memperhatikan tingkat Price Earning Ratio (PER),” papar manajemen sembari mempertegas harapan agar dapat meningkatkan kepercayaan serta tingkat pengembalian hasil investasi yang baik.
Sesuai rencana, periode buyback akan dimulai pada 8 Desember 2023 sampai 7 Juni 2025.
(DES)