Fiki Ariyanti
Selain itu, beban umum dan administrasi membengkak jadi Rp1,24 miliar, beban pajak final naik menjadi Rp167,44 juta, sementara penghasilan keuangan merosot menjadi Rp1,03 juta dari sebelumnya Rp148,11 juta, meski biaya keuangan turun menjadi Rp58,77 juta.
Dari sisi ekuitas, totalnya pada akhir Maret 2025 menjadi Rp112,46 miliar, susut dari periode akhir 2024 sebesar Rp112,72 miliar. Sementara total liabilitas atau kewajiban turun dari Rp18,6 miliar menjadi Rp16,66 miliar.
Di samping itu, total aset MSIE mengalami penurunan pada akhir Maret tahun ini menjadi Rp129,12 miliar dari sebelumnya di akhir tahun lalu sebesar Rp131,32 miliar.
Meski kinerja keuangan masih merugi, namun harga saham MSIE tengah naik 5,88 persen ke Rp18 pada sesi I perdagangan Senin ini (21/4/2025) dari posisi pembukaan pagi tadi dan penutupan Kamis pekan lalu di level Rp17.
Dalam sepekan dan sebulan, saham MSIE terpantau stagnan. Tetapi secara year to date atau sejak awal Januari 2025, saham MSIE tercatat naik 38,46 persen.
(Fiki Ariyanti)
