Berdasarkan laporan keuangan terakhir yang di rilis perseroan, pada periode sembilan bulan pertama 2024, ASSA mampu mencatatkan kenaikan pendapatan Rp3,64 miliar atau naik 5,2 persen YoY di mana segmen logistik berkontribusi sebesar 38 persen terhadap total pendapatan.
Menurut Supply Chain Indonesia (SCI), sebuah lembaga pendidikan, pelatihan, konsultasi, penelitian, dan pengembangan logistik dan supply chain, subsektor transportasi dan pergudangan nasional berpeluang tumbuh 12,53 persen di 2025.
Sementara Asosiasi Logistik Indonesia juga optimistis sektor ini akan semakin bertumbuh meski dengan angka yang lebih moderat antara 8-10 persen.
“Sejalan dengan terus ada dan berkembangnya kebutuhan manusia, maka angkutan barang dari satu daerah ke daerah lain masih akan terus dibutuhkan dan bertumbuh. Bisa dipastikan, industri logistik akan menjadi sektor yang akan terus diperlukan keberadaannya,” kata Prodjo.
(Dhera Arizona)