Hingga kuartal I-2024, realisasi capex perseroan tercatat sebesar Rp173 miliar, turun dari periode yang sama tahun 2023 lalu yang sebesar Rp232 miliar.
Direktur ERAA Sim Chee Ping mengatakan, sepanjang tahun ini perseroan mengurangi pembukaan gerai baru untuk sejumlah kategori seperti Erajaya Digital, di mana perseroan mengurangi pembukaan gerai Erafone baru.
“Tahun ini estimasi capex akan turun karena penambahan jumlah toko kami perlambat, seperti Erafone, kecuali Era Blue,” kata Sim Chee Ping dalam Paparan Publik secara daring pada Rabu (19/6/2024) lalu.
Di sisi lain, perseroan akan memperkuat kategori bisnis Erajaya Active Lifestyle. Kategori bisnis ini berfokus pada penjualan atas produk lifestyle seperti accessories, Internet of Things (IoT), sport fashion apparel serta produk aktivitas outdoor. Pada kategori ini, perseroan sudah memiliki sebanyak 129 gerai.
(Dhera Arizona)