Meski, harus diakui, sentimen negatif berupa fluktuasi perekonomian global juga turut membayangi laju kinerja saham emiten rumah sakit ke depan. Pasalnya, sejauh ini masih banyak kebutuhan obat-obatan dan peralatan kesehatan yang bergantung pada pasokan dari luar negeri.
"Sehingga pelemahan nilai tukar rupiah juga perlu diperhatikan, karena relatif cukup berpengaruh (terhadap kinerja saham rumah sakit," tegas Cheril. (TSA)