Sampai dengan kuartal III-2025, penyerapan belanja modal (capital expenditure atau capex) telah mencapai USD56 juta. Belanja modal ini difokuskan pada proyek-proyek strategis Perseroan, termasuk penyelesaian pembangunan kompresor di Sengkang, Sulawesi Selatan, pembangunan pipa BBM Tanjung Batu-Samarinda, dan pembiayaan akuisisi Hafar Group.
Selain itu, RAJA juga terus mendorong pencapaian target kinerja tahun 2025 melalui strategi bisnis yang komprehensif, dengan fokus pada penguatan portofolio di sektor midstream sebagai motor pertumbuhan pada sisa tahun berjalan. Pada kuartal III-2025, perseroan mencatat kemajuan penting dengan mengakuisisi Hafar Group, perusahaan dengan rekam jejak kuat di bidang Engineering, Procurement, Construction, and Installation (EPCI) serta jasa pelayaran lepas pantai.
Akuisisi ini semakin memperkuat posisi RAJA dalam ekspansi dan pengembangan infrastruktur gas serta layanan offshore. Selanjutnya, kinerja perseroan diproyeksikan semakin menguat seiring dengan peningkatan kontribusi dari proyek EPCI di Ubadari, Papua Barat, serta mulai beroperasinya kompresor di Sengkang, Sulawesi Selatan pada kuartal IV tahun ini.
"Kedua inisiatif tersebut memperluas kapasitas bisnis midstream RAJA dan menjadi pendorong penting bagi pertumbuhan pendapatan dan profitabilitas hingga akhir tahun 2025," kata Djauhar.
(Rahmat Fiansyah/ADV)