Dengan mundurnya Febriany, posisinya untuk sementara dijabat Bernardus Irmanto sejak 21 April 2025. Transisi kepemimpinan itu diklaim tak mengganggu kegiatan bisnis dan operasional perusahaan.
"Yang jelas growth strategy (strategi pertumbuhan) untuk Vale itu tetap berjalan dan tidak ada gangguan terkait dengan perubahan,” kata Komisaris Vale Indonesia, Edi Permadi di Gedung BEI, Kamis (15/6/2025) lalu.
(Rahmat Fiansyah)