sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Harga CPO Terkoreksi Dibayangi Turunnya Permintaan China

Market news editor Dinar Fitra Maghiszha
10/11/2022 12:08 WIB
Data perdagangan Bursa Malaysia Derivatives Berhad (BMD) hingga pukul 11:42 WIB menunjukkan harga CPO kontrak Januari 2023 turun 2,19% di MYR4.106 per ton.
Harga CPO Terkoreksi Dibayangi Turunnya Permintaan China. Foto: MNC Media.
Harga CPO Terkoreksi Dibayangi Turunnya Permintaan China. Foto: MNC Media.

Sampai saat ini, kebijakan nol-Covid di China masih menjadi momok bagi seluruh pasar minyak nabati dan minyak mentah dunia. Pasalnya, Beijing merupakan importir minyak terbesar dunia.

Apabila mobilitas dibatasi maka akan mengancam permintaan bahan bakar, sekaligus berdampak pada minyak sawit sebagai bahan baku biodiesel, serta beberapa jenis minyak nabati lainnya.

Hal itu bisa terlihat dari penurunan harga minyak kedelai di Bursa Dalian China sebesar 2,2%, mengekor penurunan harga CPOnya sebesar 3,1%. Sementara itu, harga minyak kedelai di Chicago Board of Trade juga ambles 0,1%.

Technical Analyst Wang Tao memproyeksikan harga CPO bisa kembali tertekan di waktu mendatang. Terdapat peluang menuju kisaran di MYR3.994 - MYR4.072 per ton. (NIA)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Berita Rekomendasi

Berita Terkait
Advertisement
Advertisement