Angka kasus covid-19 yang melebar menjadi fokus investor disaat aksi jual investor asing yang masih terlihat dimana Investor asing tercatat melakukan aksi jual bersih sebesar 435.77 miliar rupiah dengan saham BBRI, BMRI dan BBCA yang menjadi top net sell value.
Sementara itu, mayoritas indeks saham di Asia ditutup dengan bervariasi. Indeks Nikkei (-0.03%) dan TOPIX (-0.53%) di Jepang turun sedangkan Indeks HangSeng (+1.79%) dan CSI300 (+0.49%) naik. Investor menilai prospek pemulihan ekonomi sementara kekhawatiran mereda bahwa inflasi yang lebih cepat akan memacu pengetatan kebijakan.
Bursa Eropa membuka perdagangan dengan melemah. Indeks FTSE (-0.08%), DAX (-0.64%) dan CAC40 (-0.60%) turun lebih dari setengah persen. Pelemahan disaham-saham ritel dan konsumsi lebih dalam dari penguatan saham-saham disektor komoditas.
Minyak mentah Brent berbalik naik 1% menjadi 75,57 dolar AS per barel dan WTI naik 0.88% ke level 73.49 dolar AS per barel. Selanjutnya investor akan mengambil momentum dari pergerakan harga komoditas dan merespon spekulasi rencana pengurangan pembelian aset dari the Fed.
(IND)