IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini sukses menutup akhir sesi I di zona hijau sebesar 24,72 poin atau 0,35% di 7.036,41 pada Rabu (30/3/2022). Mungkinkah akan berakhir all time high pada penutupan sesi dua nanti?
Sejak bel pembukaan indeks acuan tampak berkinerja positif dengan range di area 7.030,14-7.055,86.
Hingga sesi siang ini terdapat 243 saham menguat, 242 saham melemah, dan 184 lainnya stagnan. Nilai transaksi perdagangan mencapai Rp7,40 triliun dari 14,67 miliar saham yang diperdagangkan.
Menyusul IHSG, indeks LQ45 naik 0,24% ke 1.021,52, indeks JII menguat 0,60% ke 590,15, indeks IDX30 menanjak 0,24% ke 546,06, dan indeks MNC36 tumbuh 0,25% ke 344,62.
Indeks sektoral yang menguat antara lain properti 0,02%, teknologi 2,15%, keuangan 0,58%, nonsiklikal 1,31%, infrastruktur 0,12%, kesehatan 0,36%, industri 0,27%. Sedangkan yang melemah adalah siklikal -0,48%, bahan baku -0,33%, energi -0,11%, dan transportasi -0,79%.
Investor asing terpantau melakukan net sell secara akumulatif sebesar Rp26,08 miliar, terdiri dari pembelian bersih Rp369,84 miliar di pasar reguler, dan profit taking Rp395,91 miliar di pasar negosiasi-tunai.
Pembelian asing terhadap sejumlah emiten big caps di pasar reguler antara lain PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) sejumlah Rp119,8 miliar, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) sebesar Rp74,0 miliar, dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) sejumlah Rp43,6 miliar.
Sementara net sell asing di pasar reguler yakni PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) Rp48,2 miliar, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp38,6 miliar, dan PT Bukit Asam Tbk (PTBA) Rp23,5 miliar.
Saham-saham yang masuk top gainers, yaitu PT Trisula Textile Industries Tbk (BELL) melesat 22,81% di Rp70, PT Bintang Samudera Mandiri Lines Tbk (BSML) melambung 13,39% di Rp720, dan PT Duta Anggada Realty Tbk (DART) melejit 13,04% di Rp260.
Adapun saham-saham yang masuk top losers antara lain, saham PT Nanotech Indonesia Global Tbk (NANO) terpuruk -9,74% di Rp139, PT Gozco Plantations Tbk (GZCO) tertekan -6,58% di Rp142, dan PT Indo Pureco Pratama Tbk (IPPE) anjlok -5,69% di Rp398. (TYO)