IHSG Sesi I Turun 0,12 Persen, Mayoritas Sektor Terkoreksi

IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi 0,12% atau 8,65 poin ke level 7.218 pada perdagangan sesi pertama Senin (22/1/2024). 

Siang ini, total volume saham yang diperdagangkan sebanyak 10,33 miliar saham dengan nilai transaksi mencapai Rp6,41 triliun, dan ditransaksikan sebanyak 715.116 kali. Adapun, sebanyak 285 saham harganya terkoreksi, 230 saham harganya naik dan 239 saham lainnya stagnan.

Mayoritas sektor parkir di zona merah dengan sektor energi terkoreksi 1,17%, sektor industri turun 0,80%, sektor bahan baku turun 0,75%, sektor teknologi turun 0,71%, sektor non siklikal turun 0,23% dan sektor kesehatan turun 0,27%.

Sementara itu, sektor infrastruktur menguat 0,80%, sektor properti naik 0,63%, sektor keuangan naik 0,35% dan sektor siklikal naik 0,14%.

Di sisi lain, indeks LQ45 turun 0,07% ke level 971, indeks IDX30 turun 0,21% ke level 496, indeks MNC36 turun 0,17% ke level 369, sedangkan indeks JII stagnan di  level 524.

Adapun tiga saham yang menempati posisi top gainers yaitu PT MNC Sky Vision Tbk (MSKY) naik 27,78% ke Rp184, PT Ingria Pratama Capitalindo Tbk (GRIA) naik 27,78% ke Rp138 dan PT Hotel Sahid Jaya International Tbk (SHID) naik 13,47% ke Rp2.780.

Tiga saham yang menempati posisi top losers yaitu PT Citra Nusantara Gemilang Tbk (CGAS) turun 24,73% ke Rp700, PT Pulau Subur Tbk (PTPS) turun 16,67% ke Rp180, dan PT Bangun Karya Perkasa Jaya Tbk (KRYA) turun 12,68% ke Rp62.

Lalu, tiga saham yang teraktif diperdagangkan hingga sesi pertama ini antara lain, PT Jasa Berdikari Logistics Tbk (LAJU), PT Mandiri Herindo Adiperkasa Tbk (MAHA) dan PT Sinergi Inti Andalan Prima Tbk (INET).

(DES)