Desi Angriani
IDXChannel - PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) mengantongi restu pemegang saham untuk melaksanakan pembelian kembali atau buyback di tengah fluktuasi harga.
Pelaksanaan buyback dimulai Kamis 22 Mei 2025 hingga 21 Mei 2026 atau 12 bulan ke depan setelah meraih persetujuan dalam rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) pada Rabu (21/5/2025) kemarin.
Dalam aksi korporasi tersebut, Indocement menyiapkan dana buyback sebesar Rp2,25 triliun. Pembelian kembali saham tidak akan melewati 10 persen dari jumlah modal disetor.
Dana buyback berasal sepenuhnya dari kas internal dan tidak akan memberikan dampak negatif terhadap kinerja dan pertumbuhan INTP lantaran saat ini perseroan memiliki permodalan, dan arus kas positif.
Sebagai informasi, total aset perseroan tercatat Rp28,17 triliun dengan laba periode berjalan Rp2 triliun. Ekuitas terakumulasi senilai Rp19,86 triliun dan laba per saham dasar Rp634,61.
