Adapun kinerja Jasa Marga juga semakin membaik dengan proyeksi peningkatan pendapatan tol di kuartal I 2022 tumbuh di atas 15 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Ade menambahkan, sepanjang 2021 hampir seluruh ruas jalan tol Jasa Marga Group mengalami peningkatan volume lalu lintas dibandingkan tahun sebelumnya, kecuali untuk Jalan Tol Sedyatmo yang merupakan akses langsung ke Bandara Soekarno-Hatta.
“Namun, kami melihat di kuartal I tahun 2022 ini, peningkatan lalu lintas di Jalan Tol Sedyatmo mencapai 25 persen dibandingkan dengan tahun lalu, ini sudah luar biasa," kata Ade.
Dari segi lalu lintas, Jalan Tol Jasa Marga Group di tahun 2021 lalu memang relatif belum tumbuh jika dibandingkan dengan lalu lintas sebelum pandemi. Namun, jika dari sisi pendapatan tol, sudah melebihi dari periode sebelum pandemi.
Untuk itulah, Ade optimis, dengan adanya peningkatan lalu lintas ke depannya, Jasa Marga memiliki peluang yang sangat tinggi untuk meningkatkan pendapatan tol di tahun 2022.