Di sisi lain, tercatat pada laporan keuangan perseroan bahwa laba periode berjalan yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk naik menjadi Rp52,19 miliar dari laba Rp22,88 miliar.
Total aset perseroan mencapai Rp1,48 triliun hingga periode 30 Juni 2022 turun dari total aset Rp1,57 triliun hingga periode 31 Desember 2021. (FHM)