sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Mayora Indah (MYOR) Siap Tebar Dividen Rp35 per Saham, Ini Jadwalnya

Market news editor Kunthi Fahmar Sandy
13/06/2023 16:34 WIB
Dividen tunai yang dibagikan mencapai 39,72% dari Laba Bersih dengan total Rp782,5 miliar.
Mayora Indah (MYOR) Siap Tebar Dividen Rp35 per Saham, Ini Jadwalnya (FOTO:Dok Ist)
Mayora Indah (MYOR) Siap Tebar Dividen Rp35 per Saham, Ini Jadwalnya (FOTO:Dok Ist)

IDXChannel - PT Mayora Indah Tbk (MYOR) telah dalam Rapat Umum Pemegang Saham memutuskan untuk membagikan Dividen Tunai sebesar Rp35 per saham yang akan mulai dibagikan pada tanggal 11 Juli 2023.

Dengan demikian, dividen tunai yang dibagikan mencapai 39,72% dari Laba Bersih dengan total Rp782,5 miliar.

Dalam Rapat Umum Pemegang Saham, Direksi Perseroan menyampaikan ditengah fluktuasi harga komoditas dan kenaikan biaya distribusi yang harus ditanggung, sambil menjaga kondisi keuangan yang kuat.

Perseroan pun tetap berhasil mengembalikan Gross Margin tanpa kehilangan pertumbuhan dan pangsa pasar, sehingga Perseroan berhasil mencatatkan
Pendapatan sebesar Rp 30,67 triliun atau naik 9,9% dari tahun sebelumnya yang sebesar Rp27,91 Trilliun.

"Perolehan Laba Bersih pun meningkat hingga mencapai 62,68% menjadi Rp1,97 triliun pada tahun 2022," ujar Ricky Afrianto Direktur Perseroan dalam siaran pers Selasa (13/6/2023).

Adapun sapai dengan Maret 2023, Perseroan berhasil membukukan Penjualan sebesar Rp 8,45 trilliun, atau meningkat sebesar 11,4% dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu dengan perolehan Laba Bersih sebesar Rp737 miliar atau naik hingga sebesar 134,7% dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang sebesar Rp 314 miliar.

"Keberhasilan ini berhasil diraih berkat membaiknya Laba Kotor Perseroan sebagai hasil dari implementasi strategi Perseroan sepanjang tahun 2022 serta semakin selektif nya kegiatan promosi yang dilakukan Perseroan sepanjang kwartal pertama di tahun 2023," beber dia.

Dia melanjutkan, untuk mendukung pertumbuhan bisnis, Perseroan telah menyiapkan pabrik baru yang berlokasi di Balaraja dan Purwosari untuk meningkatkan 30% kapasitas produksi biskuit dan wafer dengan total investasi mencapai Rp3,7 triliun. Pabrik baru ini akan mulai beroperasi pada tahun 2024.


(SAN)

Advertisement
Advertisement