Namun, secara teknikal hingga sesi pertama Senin (8/1/2024), indikator Stochastic RSI (StochRSI) menunjukkan kondisi overbought alias jenuh beli dengan nilai 82, yang mengindikasikan peluang tekanan jual.
“Jika mampu close di atas Rp468, target selanjutnya bisa ke Rp500,” terang Phintraco.
Adapun level stoploss untuk menjaga tekanan jual lebih dalam berada di bawah harga Rp440 per saham.
Sebagaimana diketahui, PTPP mencatatkan kontrak baru senilai Rp31,67 triliun. Realisasi itu meningkat 1,54% dibandingkan periode yang sama tahun lalu (yoy) senilai Rp31,19 triliun.