Investor asing terpantau melakukan net-buy secara akumulatif sebesar Rp453,75 miliar, terdiri dari pembelian bersih Rp640,12 miliar di pasar reguler dan profit taking Rp186,37 miliar di pasar negosiasi-tunai.
Pembelian asing di pasar reguler antara lain PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp214,2 miliar, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp142,0 miliar, dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp100,6 miliar.
Sementara net-sell asing yakni PT Astra International Tbk (ASII) Rp39,2 miliar, PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) Rp16,7 miliar, dan PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) Rp12,8 miliar.
Saham-saham yang masuk top gainers, yaitu PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk (IATA) melesat 33,33% di Rp156, PT Nusatama Berkah Tbk (NTBK) melejit Rp29,00% di Rp129, dan PT Dharma Samudera Fishing Tbk (DSFI) meroket 23,66% di Rp115.
Adapun saham-saham yang masuk top losers antara lain, saham PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) tertekan -6,82% di Rp328, PT Limas Indonesia Makmur Tbk (LMAS) anjlok -6,76% di Rp69, dan PT Bank Amar Indonesia Tbk (AMAR) koreksi -6,72% di Rp625. (TYO)