Meski begitu, analis FGE memperingatkan bahwa serangan terhadap infrastruktur energi di Timur Tengah dapat mengurangi cadangan produksi OPEC yang efektif, membuat pasar lebih rentan terhadap kejutan.
Serangan besar-besaran di Selat Hormuz yang memblokir perdagangan minyak global akan menjadi titik balik yang signifikan bagi pasar dan ekonomi dunia, meskipun para analis menilai risiko tersebut kecil. (Aldo Fernando)