Berdasarkan catatan IDXChannel, hingga akhir 2024, jumlah waran FREN-W2 yang belum ditebus mencapai 71,5 miliar. Jumlah tersebut setara 78 persen dari total waran yang diterbitkan.
FREN sendiri memutuskan untuk mempercepat jatuh tempo waran sehubungan dengan rencana merger dengan PT XL Axiata Tbk (EXCL). Jatuh tempo yang awalnya April 2026 menjadi April 2025.
Baik FREN maupun EXCL telah menjadwalkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 28 Maret 2025. Salah satu agendanya untuk meminta persetujuan pemegang saham atas rencana merger.
Bagi pemegang waran yang bermaksud menukar waran menjadi Opsi BMT, dapat menyampaikan secara tertulis kepada perseroan. Jika tidak mengikuti penawaran ini atau tidak menebus sebelum jatuh tempo, maka waran bakal hangus alias tidak berlaku lagi.
(Rahmat Fiansyah)