Rahmat Fiansyah
IDXChannel - Manajemen PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) mengumumkan jadwal pembagian dividen untuk tahun buku 2023. Nilai dividen ditetapkan Rp47,8 per saham.
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PGEO telah menyetujui penggunaan laba bersih sebesar USD128,4 juta sebagai dividen. Jumlah itu setara 78,5% dari laba bersih tahun lalu yang mencapai USD163,6 juta.
"Sementara itu, sebesar USD35,1 juta atau 21,5% dari laba bersih dialokasikan dan dibukukan sebagai Cadangan Wajib," kata Direktur Utama PGEO, Julfi Hadi, Selasa (28/5/2024).
Julfi mengatakan, kinerja perseroan tahun lalu sangat baik sehingga bisa membagi dividen kepada pemegang saham. Kinerja operasional dan keuangan pada 2023 naik, bahkan berada di atas target yang ditetapkan dalam Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP)
“Sepanjang tahun 2023, perseroan telah melakukan berbagai langkah pengembangan bisnis untuk memaksimalkan aset yang kami miliki, menciptakan nilai (creating values) dari bisnis yang telah berjalan, serta mewujudkan potensi bisnis produk-produk turunan geotermal, seperti green hydrogen,” tuturnya.
