“Fokus pengembangannya landed house. Dalam timeline pengembangannya di tahun 2025 akan dikembangkan social space & commercial area guna mengenerate kawasan dan dilanjutkan pengembangan highrise periode 2033 hingga 2044”, tambah Yuyus.
PPRO juga berencana membangun awasan Industri Terpadu (KIT) di Batang, Jawa Tengah. KIT Batang diharapkan akan mampu menarik industri asing maupun lokal.
Sehingga kawasan tersebut akan membutuhkan ketersediaan hunian, commercial area serta hotel. Sesuai informasi yang diterima sampai dengan Agustus 2022 kemarin sudah terdapat sekitar belasan tenant yang sudah melakukan MoU di kawasan tersebut.
"Melihat peluang yang ada PPRO sebagai Perusahaan developer akan mendukung pengembangan kawasan tersebut yang juga merupakan program Pemerintah,” ujar Yuyus.
(FRI)